Bagian Kol yang paling sering dimakan adalah kelopak bunganya. Setelah dicuci bersih dan dimasak atau rebus barulah kembang kol diolah untuk campuran sup sayuran.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kembang kol memiliki kandungan senyawa anti kanker yang berfungsi membunuh sel yang sakit dan menjaga sel yang sehat. Ilmuwan dari Oregon State University menemukan bahwa fitokimia pada kembang kol yaitu sulforaphane mampu secara selektif menyerang sel kanker terhadap pasien prostat dan hanya menyisakan sel yang sehat ini. Apabila dibandingkan dengan sistem kemoterafi dimana pasien disinari dengan sinar radioaktif akan menyebabkan merusak baik sel yang sakit maupun sel yang sehat.
Sulforaphane dikenal manfaatnya dalam memerangi sel kanker, hal ini dibenarkan oleh studi yang dilakukan peneliti Emily Ho ini, yang membuktikan kebenaran bahwa zat tersebut menghambat terbentuknya sel kanker atau HDAC, sejenis golongan enzim yang berfungsi memerangi gen tumor.
Penghambat HDAC ini menolong menghidupkan kembali gen yang mati dan menormalkan kembali fungi sel.
Sulforaphane terdapat dalam jumlah banyak pada brokoli, kembang kol, dan tanaman serupa.
Penemuan ini sudah dipublikasi pada jurnal Molecular Nutrition and Food Research yang diterbitkan Oregon State University 9 Juni lalu. Peneliti sekarang sedang mengadakan uji klinis penggunaan sulforaphane untuk memerangi kanker prostate dan kanker payudara. "Ini dilakukan untuk mencari dosis yang tepat dalam pemanfaatanya dalam terapi kanker," ujar tim peneliti itu.
Penelitian lainnya dilakukan dari University of Michigan menunjukkan bahwa sulforaphane berhasil menghentikan pertumbuhan sel kanker pada hewan percobaan dan menghalangi munculnya tumor baru. Dalam usaha memerangi kanker prostat ini, penelitian University of Illinois sejak 2007 menemukan brokoli dan tomat bila dipadukan bersama-sama akan memerangi kanker dibandikan bila dikonsumsi secara terpisah, sehingga mereka merekomendasikan bagi pria untuk sedikitnya makan 139 gram brokoli mentah dan 248 gram tomat segar.
Beberapa manfaat Kembang Kol bagi kesehatan tubuh:
1. mengurangi kandungan lemak
2. membersihkan usus
3. menurunkan resiko terkena penyakit kanker prostat, kanker usus dan kanker perut
4. membantu menurunkan kadar gula dalam darah, sangat baik bagi penderita kencing manis
5. menurunkan kolesterol
6. payudara sehat karena kandungan komponen sulfur yaitu indoles berfungsi mengontrol kadar estrogen berlebihan serta dapat memicu kanker payudara.
7. mengatasi sakit kepala, gelisah, stres dan gangguan sirkulasi
Kandungan yang berkhasiat dari kembang kol adalah Fosfor, Potassium, Indole, Kalsium
Petunjuk dalam pemilihan kembang kol yang baik adalah sebagai berikut:
1. Berbentuk mirip brokoli, hanya saja berwarna putih cerah, bukan hijau
2. Hindari membeli kembang kol yang daun-daunnya sudah terlepas atau layu
2. Pilihlah kembang kol yang berat, berwarna putih bersih dan masih memiliki daun-daun utuh disekelilingnya dan daun berwarna hijau segar
Peringatan: Hindari kebanyakan makan kembang kol karena akan mengakibatkan gas yang berlebihan di dalam perut
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kembang kol memiliki kandungan senyawa anti kanker yang berfungsi membunuh sel yang sakit dan menjaga sel yang sehat. Ilmuwan dari Oregon State University menemukan bahwa fitokimia pada kembang kol yaitu sulforaphane mampu secara selektif menyerang sel kanker terhadap pasien prostat dan hanya menyisakan sel yang sehat ini. Apabila dibandingkan dengan sistem kemoterafi dimana pasien disinari dengan sinar radioaktif akan menyebabkan merusak baik sel yang sakit maupun sel yang sehat.
Khasiat Bunga Kol |
Penghambat HDAC ini menolong menghidupkan kembali gen yang mati dan menormalkan kembali fungi sel.
Sulforaphane terdapat dalam jumlah banyak pada brokoli, kembang kol, dan tanaman serupa.
Penemuan ini sudah dipublikasi pada jurnal Molecular Nutrition and Food Research yang diterbitkan Oregon State University 9 Juni lalu. Peneliti sekarang sedang mengadakan uji klinis penggunaan sulforaphane untuk memerangi kanker prostate dan kanker payudara. "Ini dilakukan untuk mencari dosis yang tepat dalam pemanfaatanya dalam terapi kanker," ujar tim peneliti itu.
Penelitian lainnya dilakukan dari University of Michigan menunjukkan bahwa sulforaphane berhasil menghentikan pertumbuhan sel kanker pada hewan percobaan dan menghalangi munculnya tumor baru. Dalam usaha memerangi kanker prostat ini, penelitian University of Illinois sejak 2007 menemukan brokoli dan tomat bila dipadukan bersama-sama akan memerangi kanker dibandikan bila dikonsumsi secara terpisah, sehingga mereka merekomendasikan bagi pria untuk sedikitnya makan 139 gram brokoli mentah dan 248 gram tomat segar.
Beberapa manfaat Kembang Kol bagi kesehatan tubuh:
1. mengurangi kandungan lemak
2. membersihkan usus
3. menurunkan resiko terkena penyakit kanker prostat, kanker usus dan kanker perut
4. membantu menurunkan kadar gula dalam darah, sangat baik bagi penderita kencing manis
5. menurunkan kolesterol
6. payudara sehat karena kandungan komponen sulfur yaitu indoles berfungsi mengontrol kadar estrogen berlebihan serta dapat memicu kanker payudara.
7. mengatasi sakit kepala, gelisah, stres dan gangguan sirkulasi
Kandungan yang berkhasiat dari kembang kol adalah Fosfor, Potassium, Indole, Kalsium
Petunjuk dalam pemilihan kembang kol yang baik adalah sebagai berikut:
1. Berbentuk mirip brokoli, hanya saja berwarna putih cerah, bukan hijau
2. Hindari membeli kembang kol yang daun-daunnya sudah terlepas atau layu
2. Pilihlah kembang kol yang berat, berwarna putih bersih dan masih memiliki daun-daun utuh disekelilingnya dan daun berwarna hijau segar
Peringatan: Hindari kebanyakan makan kembang kol karena akan mengakibatkan gas yang berlebihan di dalam perut
Manfaat Tersembunyi Kembang kol Yang Belum Di Ketahui
ReplyDeleteAgen Sbobet